Sabtu, 28 September 2013

Teori Organisasi Umum 1 #


Pengalaman Organisasiku

Assalamualaikum Warohmatullahiwabarokatuh , pembaca! Kali ini saya akan menceritakan tentang pengalaman organisasi yg pernah saya ikuti. Saya mengenal istilah organisasi sejak SD. Ketika itu saya menyimpulkan, organisasi adalah sebuah kumpulan orang-orang yang memiliki kebiasaan sama yang akhirnya membentuk perkumpulan tersebut dengan istilah organisasi.
Oia, ketika SD saya mengikuti organisai pramuka. Hal yang membuat saya tertarik dengan pramuka karena dalam pramuka anggota di didik untuk menjadi mandiri, disana ada perlombaan baris-berbaris, juga di ajarkan kedisiplinan dan semua anggota dilatih agar bias mandiri, padahal umur saya saat itu masih 11 tahun. Saat saya mengikuti acara “PASBO 6” singkatan dari “Pasukan SD Bojong Rawalumbu 6”  saya menjadi lebih tau banyak hal, karena saya yang kebetulan saat itu duduk dikelas6 harus bertanggungjawab sebagai kakak kelas, saya dan teman-teman lainnya dituntut agar bisa mencontohkan hal yang lebih baikuntuk anggota pramuka.
Saya punya pengalaman lucu dan memalukan! Saat itu saya ditunjuk menjadi pemimpin regu. Saya dan anggota mengikuti bagian-bagian dari setiap acara. Ada perlombaan, jurit malam dan yang terakhir api unggun. Singkat cerita, saya dan anggota mengikuti jurit malam dan menuju perintah Pembina ke kuburan dekat sekolah. Karena saya sebagai ketua, saya pimpin anggota lainnya. Tak lama kemudian kami-pun tiba di kuburan, aku memimpin jalannya anggotaku, ada yang takut, terlihat sekalidari raut wajahnya! Tak begitu lama, Pembina ku dating kepadaku, lalu menyuruh aku dan anggota untuk ke balik pohon petai yang sangat besar. Ketika aku menghampiri pohon itu, BAA!! Aku melihat pocong, seketika aku pun pingsan dan dibawa ke sekolah. Ketika bangun, aku sangat malu karena anggotaku tidak ada satupun yang pingsan, hanya aku, padahal aku pemimpin. Pengalaman yang tidak dapat terlupakan..
Lalu, aku pun pernah mengikuti Organisasi siswa Intra Sekolah, yang disingkat OSIS saat itu aku mengikuti OSIS saat duduk dibangku SMP dan SMA. Saat keduanya, tidak terlalu berbeda. Namun ada hal yang sangat berharga bagiku. Ketika sekolah ku mengadakan even atau acara, tentu saja OSIS lah yang banyak bekerja. Nah! Disini sangat dibutuhkan kebersamaan. Karena sangat terlihat hasil akhirnya apabila OSIS nya kompak, hasilpun akan bagus dan sebaliknya. Semoga cerita singkatku dapat menginspirasi bagi pembaca, sekian. Wassalamualaikum!

Minggu, 07 Juli 2013

Bahaya dari merokok

Bahaya rokok bagi kesehatan memang sudah dicantumkan dalam bungkus rokok yang dijual dipasaran. Disana disebutkan bahaya rokok untuk kesehatan "bisa menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi dan gangguan kehamilan dan janin".

Akan tetapi, walaupun bahaya rokok serta zat rokok yang terkandung didalamnya sudah disebutkan bungkus, masih banyak masyarakat Indonesia yang merokok aktif. Bukan saja Indonesia, bahkan dunia.
Sebenarnya, perang terhadap rokok sudah dilakukan oleh berbagai orang secara individu maupun secara kelembagaan dan organisasi. Tidak salah akhirnya jika pada setiap tanggal31 Mei seluruh dunia merayakan atau mengkampanyekan World No Tobacco Day, atau di Indonesia kita menyebutnya hari tanpa asap rokok.

Perlu diketahui, bahwa World No Tobacco Day tersebut adalah anggota dari badan kesehatan dunia-WHO. Jadi, bisa dipastikan bahaya merokok memang benar dan bukan main-main.

Nah, sebelum kita bicara tentang bahaya rokok, baiknya kita lihat dulu alasan kenapa rokok itu disebut berbahaya bagi kesehatan. Maksudnya adalah, mari kita lihat zat berbahaya rokok yang akan mengganggu kesehatan dalam setiap isapan rokok.
Cara berhenti merokok,  bisa dengan Niat yang sungguh-sungguh untuk berhenti merokok, Belajar membenci rokok dan yg terpenting Bergaullah dengan orang yang tidak merokok Lagi pula di dalam rokok terdapat banyak racun, jadi menghisap rokok sama saja menghisap racun

Tabel Kehidupan

NO
TAHUN
                    PENCAPAIAN 
1
2012
Tahun ini saya masuk di universitas Gunadarma jurusan Sistem Informasi
2
2013
IPK saya 3,5 di semester pertama
3
2014
Saya sudah memiliki website sendiri 
4
2015
Saya telah menyelesaikan Penelitian Ilmiah (PI) dengan tema Android
5
2016
Saya wisuda ditemani keluarga, saya lulus dengan IPK 3,8
6
2016
Saya menjadi karyawan Bank Indonesia dan mulai menabung untuk segala keinginan
7
2016
Saya menikah di umur 24 dan tetap membiayai adik untuk pendidikan =)
8
2017
Saya memiliki anak pertama
9
2018
Saya memiliki usaha boutique dengan hasil jahitan baju muslim sendiri
10
2019
Saya memiliki anak kedua
11
2020
Saya menjalani kursus menjahit untuk mendalami bakat 
12
2021
Saya membuka usaha keluarga
13
2021
Saya merenovasi rumah kedua orangtua saya dan mendaftarkan umroh
14
2022
Saya berpartisipasi dalam pengasuhan anak yatim dan duafa
15
2023
Saya membuka usaha rumah makan
16
2024
Saya membuka pelayanan zakat fitrah untuk para yatim duafa
17
2025
Saya mendaftarkan diri untuk haji, atau pergi umroh bersama keluarga
18
2026
Saya memberangkatkan umroh anak saya
19
2027
Saya dan keluarga membeli villa keluarga
20
2028 dst..
Saya dan keluarga tinggal menikmati hasil usaha selama ini

Sabtu, 22 Juni 2013

Perubahan Zaman

Ini bukan curahan hangat saya, ya. Bukan keluh kesah juga. Saya hanya sekedar ingin berpendapat .

Terkadang saya rindu dengan masa-masa kecil saya (tahun 90’an). Jika saya melihat anak-anak pada zaman ini, sangat-sangatlah berbeda. Mulai dari pola berfikir, penampilan, bahkan totalitas gaya hidup mereka sangat berbeda dengan masa kecil saya dulu. 

Tahun 2000'an merupakan era millennium, sedangkan tahun 90’an merupakan era peralihan. Jadi bisa dikatakan saya yang anak 90'an (wailah) mendapatkan gabungan dari masa jadul dari tahun 80’an dan mulai mendapatkan kecanggihan dari era millennium.

Agak miris sih ketika melihat tayangan televisi, seperti anak sd bertingkah dan berdandan selayaknya orang dewasa. Saya malah senyum bahagia ketika mengenang masa kecil saya yang pada jalurnya, dan saya bangga sempat bermain pada th 90’an, dimana benda yg saya pegang saat saya masih dudukk di bangku sd bukanlah Blackberry, tau apa?  TAMAGOCHI !! ^^ hahaha

Saya (juga) prihatin terhadap dunia pertelevisian, acara yg sekarang ditayangkan jauh dari kesan moral yg mendidik. Sepertinya berbeda dengan jaman saya dulu yg channel tv hanya ada 5 dan itupun ada jam berhentinya, ada yg jam 7, ada yg jam 9. Tidakk seperti sekarrang, 24 jam full mata di suguhkan dengan tontonan-tontonan yang belum tentu mendidik. Tahun 90’an itu, tahun dimana kebahagiaan itu sangat sederhana. Sesederhana gasing dari kayu, sesederhana monopoli yg beli di abang klenengan, bahkan kita bisa bahagia dengan channel yg hanya ada 5. 

Kebahagiaan itu tentang banyaknya pilihan. Semakin banyak pilihan, maka anda akan lebih sulit untuk bahagia (riset). Terkadang saya berangan-angan sekali ingin melihat tetangga-tetangga kecil saya bermain, mungkin sekedar bermain petak umpet. Ahhh mengingat masa kecil memang hal yang sangat menyenangkan. Membuat mood yang sedang bad menjadi nice. hehehehe

sekian. wassalam.


Sabtu, 11 Mei 2013

#ILMU BUDAYA DASAR


WAWANCARA TARUNA STIP TINGKAT 1, Selasa 30 April 2013

Pada wawancara kali ini saya memfokuskan pertanyan-pertanyaan saya mengenai pandangan hidup seseorang. Makna dari pandangan hidup itu sendiri ialah : cara pandang atau berfikir seseorang untuk menyongsong masa depan. Jadi kita dapat menyimpulkan bahwa setiap orang yang terlahir ke dunia, sejatinya memiliki yang namanya pandangan hidup.
Saya berterimakasih kepada dosen Ilmu Budaya Dasar yaitu bapak X Furuhito, karena berkat tugas beliau saya memiliki kesempatan dan keharusan untuk mewawancarai seseorang. Sungguh kesempatan yang menarik!
Pada kesempatan kali ini saya akan mengenalkan narasumber, beliau adalah Taruna Miftahilmy Achmad. Taruna tingkat 1 STIP (Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran). Kelahiran Jakarta 22 Maret 1990. Saya sangat tertarik untuk mewawancarai beliau karena menurut saya setiap taruna memiliki ambisi tersendiri terhadap masa depannya.

Wawancara
Selasa, 30 April 2013 – KFC HI Bekasi

E : Ella Livia
M : Narasumber

E : Assalamualaikum mas Miftahilmy, gimana nih kabarnya? (salaman)
M : Waalaikumsalam, Alhamdulillah luar biasa dek.
E : Mas Miftahilmy sama temen-temen baru pulang kampus ya?
M : Iya.. kalo untuk taruna, setiap pulang dari kampus tuh disebutnya pesiar..
E : Iyaiya untuk sebutan itu saya tau mas, kaya kapal ya, pesiar (ketawa)
M : Ngomong-ngomong panggilnya mas Hilmy aja jangan Miftahilmy.. kepanjangan.. (sambil senyum)
E : Gak masalah..  ngomong-ngomong sekarang mas hilmy tingkat satu, tapi kalau dilihat dari postur, terlihat lebih dewasa ya mas?
M : Oh iya dek, saya emang kelahiran 90.. (1990) jadi ya memang lebih dewasa dari ella. Karena kalau sudah kuliah kan berbeda sama sekolah. Ibu-ibu aja ada yang kuliah. (senyum)
E : Iya bener banget mas, terus dalam hidup mas hilmy apa kegagalan yang paling mas hilmy ingat sampai sekarang?
M : Kegagalan yang masih di ingat sih nggak ada ya, soalnya kalo di inget bisa bikikn terpuruk. tapi kadang-kadang ada yang bikin keinget. Hehehe.. saya  gagal mencoba menjadi taruna  STIP sampai 2X. Alhamdulillah di tahun ini saya berhasil menjadi taruna.
E : Kalo inget itu semua gimana perasaanya, mas?
M: Alhamdulillahnya kalau inget itu semua saya malah jadi rise up banget. Perjuangan saya masih panjang banget. Sama kaya kamu, dek.
E : Iya bener mas, masih muda emang waktunya berjuang yaa. Terus mengenai pandangan hidup. saya mau tau dong sedikit pandangan hidup mas hilmy?
M : Mengenai pandangan hidup, setiap orang pasti punya pandangan hidup ya, dek. Saya selalu melihat hidup ini adalah suatu pelajaran. Maksudnya kita semua memang dituntut untuk harus belajar. Dari kegagalan kita bisa belajar, dari keberhasilan kita bisa belajar. Kuncinya sabar dan gak nyerah buat mencoba. Karena kalo nggak sabar semua yang kita mau bakalan berhenti. Misalnya ya de, kita punya cita-cita, tahun ini cita-cita nggak kesampean. Berusaha lagi tahun depan! Selama kesempatan masih ada, serobot terus.. umpamain kesempatan itu kaya kita lagi naik motor. Salip terus. Hehehe saya semangat banget nih dek kalo udah ngobrol-ngobrol gini.
E : Iya mas, jadi seru pembicaraannya. Hidup emang perjuangan yang harus diperjuangkan. Kuncinya sabar dan gak gampang nyerah.
M: Iya, apalagi saya kan laki-laki. Bakalannya menghidupi orang lain, udah nikah punya anak, tanggungjawab lagi. Saya sebagai laki-laki mau jadi laki-laki yang dipilih perempuan, karena kalau saya berusaha baik, yang milih juga baik. Hehehehe.
E : Wah.. jawabannya.. luar biasa banget mas. Hehehe. Oia saya mau tau kenapa mas ambisi banget sama STIP?
M: Pertama, saya sangat tertarik sama dunia kelautan. Saya tertarik dengan mata kuliahnya. Setelah saya dengar pengalaman mereka selama berlayar, saya lebih berambisi lagi di bidang saya yang sekarang ini. Gak akan saya sia-sia in.
E : Masa itu aja mas, apa nggak ada alas an lain?
M : Oh, iya.. kalo alasan lain.. pelayaran juga kan gajinya besar, dalam bentuk dollar. Gak munafik ya, saya juga tergiur sama gajinya.. Tapi harus ada pengorbanan nantinya. Ninggalin keluarga berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun. Tapi tujuan saya berlayar gak lama-lama.. mau jadi dosen di kampus ini, gajinya besar juga kok (ketawa)
E : Mas udah siap sama itu semua?
M : Siap dek, karena kan ini pilihan saya.. harus saya jalani dengan tanggungjawab
E: Wah.. makasih banyak nih mas udah nyempetin waktu buat diwawancarain.
M: Sama-sama, saya juga jadi asik di ajak ngobrol-ngobrol..
Setelah wawancara, saya meminta izin untuk mengambil gambar sang narasumber

Narasumber (sebelah kiri)




Semoga kita dapat mengambil pelajaran dari wawancara saya bersama taruna Miftahilmy Achmad. Wassalamualaikum wr.wb..